Rabu, 23 Agustus 2023

Instrumen Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Nomor 303 Tahun 2022

 

Instrumen Akreditasi Perpustakaan 

Perguruan Tinggi Nomor 303 Tahun 2022


Akreditasi Perpustakaan adalah salah satu cara agar perpustakaan terus melakukan pembenahan. Dengan adanya akreditasi, perpustakaan akan memiliki standar nilai, sehingga setiap perpustakaan akan terus berlomba agar mendapatkan nilai yang terbaik, dan tentunya akan berdampak terhadap pemustaka.

Bahwa dalam rangka penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan perguruan tinggi, setiap penyelenggara dan pengelola perpustakaan perguruan tinggi berpedoman pada standar nasional perpustakaan perguruan tinggi. 

Perpustakaan yang baik bukan hanya dilihat dari seberapa besar atau seberapa mewah gedungnya. Dilansir dari Instrumen Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Nomor 303 Tahun 2022, terdapat 9 komponen instrumen akreditasi perguruan tinggi. 

Setiap perpustakaan berbeda-beda instrumen untuk dalam penilaian akreditasi. Untuk perpustakaan perguruan tinggi, Bapak/Ibu bisa membaca instrumen untuk penilaian akreditasi perpustakaan perguruan tinggi terbaru  dari Perpustakaan Nasional di bawah ini:

Instrumen Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi (perpusnas.go.id) 




Silahkan tinggalkan komentar jika ada pertanyaan mengenai akreditasi perpustakaan perguruan tinggi ini.







Kamis, 19 Juli 2018

Jurnal Keperawatan Indonesia Terakreditasi DIKTI

Publikasi ilmiah saat ini telah menjadi kebutuhan bagi para peneliti untuk mempublikasi riset/penelitiannya pada media/jurnal yang telah terakreditasi oleh lembaga kredibel dalam hal ini dilakukan oleh Kementrina Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti). Periset dapat mempublikasikan karya ilmiahnya sesuai dengan bidang penelitiannya/konsetrasi ilmu masing-masing. Untuk ilmu keperawatan sendiri saat ini telah memiliki media/jurnal untuk publikasi karya ilmiah dibidang keperawatan, yaitu:

Jurnal Ners Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, Surabaya

Jurnal Ners adalah jurnal keperawatan peer-review ilmiah yang diterbitkan setiap enam bulan sekali (April dan Oktober) oleh Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, Indonesia, bekerja sama dengan Asosiasi Perawat Nasional Indonesia, Provinsi Jawa Timur. Jurnal Ners merupakan jurnal keperawatan pertama yang terakreditasi nasional berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 58/DIKTI/Kep/2013 tanggal 22 Agustus 2013. Jurnal Ners menyediakan forum untuk penelitian dan beasiswa asli yang relevan dengan keperawatan dan profesi terkait kesehatan lainnya. Jurnal Ners adalah jurnal keperawatan peer-review ilmiah yang diterbitkan setiap enam bulan sekali (April dan Oktober) oleh Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, Indonesia, bekerja sama dengan Asosiasi Perawat Nasional Indonesia, Provinsi Jawa Timur. Jurnal ini secara khusus menyambut baik penelitian yang bertujuan untuk mengevaluasi dan memahami intervensi asuhan keperawatan yang kompleks yang menggunakan rancangan dan metode yang paling tepat untuk pertanyaan penelitian yang diminati. Jurnal tersebut telah menerbitkan artikel asli yang diprakirakan oleh peer to peer kepada keperawatan internasional sejak tahun 2006, menjadikannya salah satu repositori beasiswa terlama di bidang ini. Jurnal Ners menawarkan kepada penulis manfaat dari (1) jurnal yang sangat dihormati di bidang keperawatan; (2) Indeks tersebut diindeks di database utama, seperti Directory of Open Access Journal (DOAJ), Index Copernicus International (ICI), Index PKP, Indeks Sains dan Teknologi (SINTA), WorldCat, Indonesian Publication Index (IPI), Google Scholar , Bielefeld Academic Search Engine (BASE); (3) Penyaringan awal yang cepat untuk kesesuaian dan ketertarikan editorial. Selain itu, Jurnal Ners telah diakreditasi oleh Kementerian Ilmu Pengetahuan, Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Indonesia sejak 2010.

Link jurnal: https://e-journal.unair.ac.id/JNERS

Jurnal Keperawatan Padjadjaran Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran, Bandung

Jurnal Keperawatan Padjadjaran (JKP) atau Jurnal Keperawatan Padjadjaran yang di bentuk sejak 2013 adalah jurnal publikasi ilmiah, terbit tiga kali setahun (April, Agustus, dan Desember) dengan menggunakan sistem peer review untuk pemilihan artikel. JKP diakui dan diakreditasi oleh Direktorat Pendidikan Indonesia berdasarkan Jurnal Keperawatan Padjadjaran (SK No. 1 / E / KPT / 2015) yang ditujukan untuk para praktisi, akademisi, profesional, pelajar atau masyarakat umum yang terlibat dan tertarik pada pengembangan Kesehatan dan Ilmu Keperawatan. Jurnal ini adalah Open Access Journal, pengguna atau pembaca dapat langsung mengakses artikel di jurnal ini pada saat artikel tersebut dipublikasikan. 

Link jurnal: http://jkp.fkep.unpad.ac.id/index.php/jkp/index


Nurse Media Journal of Nursing (NMJN) Universitas Diponogoro, Semarang

NMJN adalah jurnal internasional akses terbuka (e-journal) yang menerbitkan karya ilmiah untuk praktisi dan peneliti perawat. Fokus dan cakupan jurnal meliputi keperawatan dewasa, keperawatan darurat, keperawatan gerontologis, keperawatan masyarakat, perawatan kesehatan mental, perawatan anak, perawatan ibu hamil, kepemimpinan dan manajemen keperawatan, Complementary and Alternative Medicine (CAM) dalam keperawatan dan pendidikan dalam keperawatan. Artikel dari jurnal ini diterbitkan setiap enam bulan sekali, yaitu pada bulan Juni dan Desember (2 isu per tahun), dan dikembangkan oleh Departemen Keperawatan, Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. NMJN adalah jurnal keperawatan ke tiga yang terkareditas secara nasional oleh Ristekdikti dengan nomor 60/E/KPT/2016.

Link jurnal: https://ejournal.undip.ac.id/index.php/medianers/index

Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, Malang

p-ISSN : 2086-3071 | e-ISSN : 2443-0900
Jurnal Keperawatan is a scientific publication for widespread research and criticism topics in nursing studies, but are not limited in the following issues: paediatric nursing, women and children health in nursing, community health nursing, psychiatric nursing, medical surgical nursing, emergency and disaster nursing, and nursing education.
Jurnal Keperawatan UMM has been acredited by KEMENRISTEKDIKTI No. 21/E/KPT/2018 (Accreditation Certificate)
Jurnal Keperawatan is published by School of Nursing Faculty of Health Sciences University of Muhammadiyah Malang which has been indexed and registered at:


JURNAL KEPERAWATAN SORDIRMAN, PURWOKERTO


The Jurnal keperawatan Soedirman (JKS) is a peer review and open access journal which publishes scientific works on nursing and health science field (pISSN: 1907-6673, eISSN: 2579-9320). This journal was established in 2006 and developed by Department of Nursing, Faculty of Health Science, Jenderal Soedirman University.
Jurnal Keperawatan Soedirman (JKS) cover all nursing area including basic research in nursing, management nursing, emergency and  critical nursing, medical surgical nursing, mental health nursing, maternity nursing, pediatric nursing, gerontological nursing, community nursing, family nursing education nursing, complementary and alternative medicine (CAM) in nursing

Selasa, 17 Juli 2018

Kebijakan Langganan dan Strategi Pemanfaatan E-Resources

A. Pengantar

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mulai tahun 2009 melanggankan database e-journal untuk seluruh perguruan tinggi di Indonesia, dan Kementerian Riset, Teknologi mulai tahu 2010 melanggankan database e-journal untuk Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) di bawah koordinasi Kemenristek. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk menyediakan referensi berkualitas bagi akademisi dan peneliti di Indonesia, yang akan digunakan dalam melakukan penelitian dan publikasi.

Seiring dengan reorganisasi pada tahun 2015 dengan adanya Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) yang menggabungkan Pendidikan Tinggi dan Lembaga Riset di Indonesia, maka upaya untuk melanggankan database e-journal terus dipertahankan dan dioptimalkan baik dari sisi langganan maupun pemanfaatan.

Pada tahun 2018, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi melanggankan empat paket langganan akses e-journal bagi perguruan tinggi dan LPNK, serta dua database sitasi bagi LPNK. Keterbatasan anggaran dalam melanggan database e-journal berdampak pada pembatasan akses baik untuk perguruan tinggi dan LPNK sehingga tidak semua dapat mengakses database yang dilanggan dan harus memberikan skala prioritas terhadap perguruan tinggi dan LPNK berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Ke depan pihak Kemenristekdikti terus berupaya untuk meningkatkan jumlah langganan database sehingga perguruan tinggi dan LPNK tidak perlu melanggan jurnal-jurnal yang sudah dilanggan oleh Kemenristekdikti.

Harapan dari adanya langganan akses e-journal ini adalah meningkatnya jumlah publikasi berkualitas yang dihasilkan oleh akademisi dan peneliti di Indonesia yang dapat meningkatkan daya saing penelitian Indonesia di tinggkat global. Oleh karena itu akan terus dilakukan sosialisasi, monitoring dan evaluasi untuk meningkatkan pemanfaatan akses database e-journal yang dilanggan sehingga anggaran yang dikeluarkan dapat digunakan secara efektif dan efisien.
Penelusuran awal yang sangat penting ini mengandalkan ketersediaan akses terhadap basis data jurnal yang luas dan akses terhadap pengindeks jurnal yang dapat dipercaya, sebagai upaya menghindari duplikasi penelitian. Rendahnya akses terhadap referensi primer yang mutakhir diakibatkan karena mahalnya langganan akses database e-journal, sehingga hanya perguruan tinggi besar yang mampu untuk berlangganan basis data e-jurnal. Untuk mengatasi kendala akses basis data e-jurnal ini, maka Ditjen DIKTI mulai tahun 2009 melanggankan akses e-jurnal untuk seluruh perguruan tinggi yang ada di Indonesia dan Kemenristek mulai tahun 2010 melanggankan akses e-jurnal untuk seluruh LPNK.

Pada tahun 2018  langganan akses e-journal untuk perguruan tinggi dan LPNK dilaksanakan oleh Direktorat Kekayaan Intelektual, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi melalui Proses pengadaan E-journal yang dilakukan melalui lelang terbuka sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan didasarkan pada prioritas kebutuhan, ketersediaan anggaran dan penyedia database e-journal yang mengajukan penawaran.

Basis data yang dilanggankan pada tahun 2018  terdiri atas 3 kelompok bidang ilmu, yaitu Kelompok I Bidang Ilmu Teknik, Pertanian, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam/Sains; Kelompok II (Kelompok Bidang Ilmu Ekonomi, Pendidikan, Sosial, Humaniora, Seni); dan Kelompok III (Bidang Ilmu Kesehatan); Khusus untuk LPNK ditambah dengan basis data science direct dan Penentu Kebijakan di Kemenristek Dikti dilanggankan Basis Data Sitasi Bibliografi Scopus dan Web of Science.

B.  Strategi Pemanfaatan E-resources
Untuk dapat menggunakan akses e-resources yang dilanggankan oleh Kemenristekdikti ada dua cara yaitu dari kampus atau lembaga penelitian dengan jaringan internet yang tersedia fasilitas ip adress tanpa memasukkan username dan password, atau bisa diakses dari jaringan internet manapun dengan menggunakan username dan password yang telah disediakan kemenristekdikti. Username dan password akan didistribusikan ke perguruan tinggi dan lembaga penelitian, atau untuk dosen dapat masuk ke alamat url: http://simlitabmas.ristekdikti.go.id/ejournal/Default.aspx  kemudian  masukan perguruan tinggi, NIDN dan email, nanti sistem yang akan mengirimkan username dan password tersebut





User ID dan Password yang diperoleh tidak boleh disebarluaskan dan ditampilkan dalam web, blog internet, email terbuka/maillist dan mengunduh secara sistematis.

Untuk melakukan akses kepada setiap database bisa masuk melalui masing masing database dengan username dan password yang berbeda dan langkah yang berbeda untuk  setiap database yang dijelaskan dalam bab 1  sampai 5 atau memanfaatkan fasilitas federated search yang dijelaskan dalam bab 6 dimana pengguna masuk melalui satu pintu dan setelah mendapatkan referensi yang diinginkan dari masing-masing database baru menggunakan username dan password, dengan fasilitas ini pengguna tidak perlu menelusuri setiap database tapi satu fasilitas pencarian untuk semua database, namun dalam implementasinya diserahkan kepada kenyaman pengguna.


Sumber: Panduan Akses E-Resources Kemenristekdikti Tahun 2018